Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Fungsi PVC Waterstop pada Bangunan

Waterstop adalah material tertentu yang dipasang untuk mengisi celah atau rongga sambungan yang terdapat pada dinding dan lantai beton.

Biasanya pengecoran proses konstruksi dilakukan secara bertahap sehingga membentuk celah antar beton. Maka dari itu, pemasangan waterstop sangat penting dilakukan untuk mencegah rembesan atau aliran air pada celah-celah tersebut.

Umumnya terdapat dua jenis waterstop yang biasa digunakan pada konstruksi. Jenis waterstop ini dibedakan menurut fungsi dan bahan dasar dari material waterstop, yaknni PVC waterstop dan swellable waterstop.

Jenis- Jenis Waterstop dan Fungsinya

Jenis- Jenis Waterstop dan Fungsinya

1. PVC Waterstop

PVC waterstop adalah material waterstop berupa lembaran dengan bahan dasar Polivinyl Chloride (PVC). Bahan ini memiliki karakteristik yang kuat dan lentur, elastis seperti karet. PVC waterstop juga biasa disebut sudden-block waterstop.

Fungsi PVC Waterstop

PVC waterstop merupakan material waterstop yang paling banyak diminati karena memiliki fungsi dan keunggulan lebih dibandingkan waterstop jenis lain. Fungsi PVC waterstop utamanya adalah untuk menahan aliran air pada sambungan beton agar air tidak merembes ke beton.

Karakteristik utama PVC waterstop yang diunggulkan adalah fleksibilitasnya sehingga dapat mengikuti pergerakan atau posisi sambungan beton. Selain itu bahan PVC waterstop juga tahan terhadap bahan kimia dan tekanan air.

Terdapat berbagai jenis dan ukuran pvc waterstop, tergantung kebutuhan konstruksi. Beberapa jenis PVC waterstop antara lain watafoil, hydrofoil, dumbel, angle guard, dan rear guard. Ukuran PVC waterstop juga beragam, mulai dari lebar 15 cm, 20 cm, 25 cm, hingga 32 cm.

PVC Waterstop Sika adalah salah satu brand waterstop yang cukup populer dan banyak digunakan. PVC Waterstop Sika juga tersedia dalam berbagai ukuran dan fungsi.

Keunggulan PVC Waterstop

Berikut ini merupakan beberapa keunggulan PVC waterstop.
  • Awet karena tidak mudah rusak dan sobek
  • Tahan terhadap bahan kimia seperti air limbah, air laut, serta air yang asam atau basa
  • Mampu menyesuaikan dengan expansion dan contraction
  • Tahan terhadap tekanan dari penyusutan struktur beton
  • Tahan terhadap tegangan geser akibat pergerakan sambungan struktur beton
Cara pemasangan PVC waterstop ini juga perlu diperhatikan, menyesuaikan dengan fungsi dan kebutuhan konstruksi. Sebaiknya waterstop ini dipasang sebelum melakukan pengecoran lantai, selain itu dapat dipasang pada setiap sambungan tulang besi sebelum pengecoran dilakukan.

PVC Waterstop ini dapat diaplikasikan pada beberapa jenis konstruksi, antara lain:
  • Sambungan beton
  • Bak atau penampungan air
  • Bendungan dan waduk
  • Lokasi fasilitas air limbah dan saluran air lainnya
  • Gorong-gorong, terowongan, dan jalan bawah tanah
  • Atap beton, jembatan, dan pintu air

2. Swellable Waterstop / Waterstop Dodol

Selain PVC waterstop, terdapat jenis swellable waterstop atau hydroswelling waterstop. Secara umum waterstop ini juga lebih dikenal dengan sebutan waterstop dodol. Swellable waterstop terbuat dari kombinasi bahan sodium bentonite aktif dan butyl rubber compound.

Karakteristik dari waterstop dodol adalah mampu mengembang setelah material tersebut terendam air, atau bersifat expandable. Waterstop ini mampu mengembang lebih dari 200% dari ukuran awal.

Ciri khas bahan swellable waterstop tersebut dimanfaatkan dalam konstruksi untuk menutup celah pada sambungan beton sehingga ketika ada air merembes atau mengalir ke dalam celah, swellable waterstop akan mengembang dan membuat sambungan menjadi kedap air.

Swellable waterstop biasanya digunakan pada bagian konstruksi dengan struktur beton yang rumit, seperti lantai dan dinding basement, kolam renang, tangka air,dan konstruksi lainnya yang sulit apabila menggunakan PVC waterstop.

Berbeda dengan PVC waterstop, pemasangan swellable waterstop dilakukan setelah pengecoran lantai dan beton telah mengeras. Setelah waterstop dipasang, pengecoran selanjutnya pun dapat dilakukan.

Beberapa keunggulan swellable waterstop antara lain:
  • Pemasangan cepat, mudah, dan praktis.
  • Tidak memerlukan tenaga ahli untuk memasang swellable waterstop
  • Fleksibel, bisa menyesuaikan dengan tekstur beton
  • Mudah digunakan pada konstruksi dengan struktur yang rumit
  • Kualitas terjaga meskipun terdapat tekanan air
  • Dapat menyusut dan mengembang, sehingga aman untuk jangka panjang
Umumnya, waterstop memang digunakan pada konstruksi besar untuk mengurangi resiko kerusakan pada bangunan akibat rembesan air.

Demikian penjelasan tentang PVC waterstop dan swellable waterstop atau waterstop dodol. Semoga membantu anda yang sedang membutuhkan penggunaan waterstop. 

Jika Anda sedang mencari PVC Waterstop, CV Pasti Jaya sudah menjadi rekomendasinya. CV Pasti Jaya adalah distributor PVC Waterstop terpopuler di Semarang yang menjangkau seluruh area Jawa Tengah seperti Kendal, Brebes, Tegal, Batang, Solo, Boyolali, Sragen, Purwokerto, Cilacap, Banyumas, Purwodadi, Blora, Jepara, Pati, Area Yogyakarta.